Berberis Vugaris | Materia Medica Homeopathy

(Bar Berry)

Tumbuhan Berberis vulgaris tumbuh di daerah berbukit adalah daun segar digunakan untuk pengobatan tifus. Berberis biasanya digunakan dalam bentuk mother tingtur dan paling sering digunakan oleh dokter homoeopat untuk masalah ginjal. Namun, obat yang sangat efektif untuk batuk kandung empedu dan penyakit hati akut. Ketika Disfungsi hati telah mempengaruhi jantung, Berberis Vulgaris juga akan berguna, meskipun dengan sendirinya itu bukan tonik untuk jantung. Ini adalah obat yang utama untuk disfungsi hati. Penyakit jantung akibat sekunder dari kegagalan hati pasti akan responsif terhadap Berberis Vulgaris. Berberis juga sangat efektif untuk nyeri sendi. Mempromosikan penggunaannya ekskresi zat asam merugikan melalui urin dan tubuh terasa nyaman, nyeri sendi menurun. Para pasien merasa Berberis obat iritasi dan gatal-gatal seolah-olah ada sesuatu yang merayap di dalam hidung. Sering kali, dingin berdiam di lubang hidung kiri dan menjadi kronis, mulut kering dan lidah kaku karena kekeringan. Rasanya panas dan abrased. Kadang-kadang, ada dahak berbusa di mulut membuat mulut lembab. Kadang-kadang melepuh di lidah. Pada pria, ada rasa sakit bergelombang sepanjang jalannya spermatika, yang menjadi lebih buruk selama infeksi ginjal dan kandung kemih. Pasien tidak dapat mengosongkan kandung kemih secara lengkap dan terus berusaha keras untuk mengevakuasi dirinya sepenuhnya. Kadang-kadang berisi urin nanah atau lendir dan kadang-kadang juga sel darah merah. Bau urin sangat busuk. Ada nyeri pada bahu, lengan, tangan, kaki, kaki dan kuku, terkait dengan kelemahan, adalah gejala khusus Berberis Vulgaris. Tanda khas rasa sakit Berberis adalah bahwa hal itu dimulai pada satu titik dan menyebar keluar, memancarkan seperti jari-jari roda sepeda. Sakit Ginjal juga berperilaku dengan cara yang sama. Memancarkan rasa sakit yang berdenyut-denyut ke bawah menuju kandung kemih dan ke atas ke arah belakang dan hati. Rasa sakit menjalar ke bawah mencapai testis melalui saraf. Sering kali, pasien merasa kuat ingin untuk buang air kecil ketika berdiri atau berjalan, dan jadi tidak terkendali. Di urinoir, ketika lewat air kencing, walaupun sebagian besar sudah lewat, sisa urin tidak pernah berakhir. Tampaknya seolah-olah ginjal secara terus-menerus bekerja. Mengenai gejala saluran kemih Berberis, baik urin banyak dan encer atau tipis tapi tebal dan bau karena kelebihan limbah. Frekuensi atau relatif kejarangan buang air kecil keduanya hadir pada Berberis Vulgaris. Ketika buang air kecil banyak serasa ginjal dicuci dan bau urin menghilang. Ketika urin kurang dalam kuantitas, menjadi warna gelap dan bau. Ketika jumlah urin menurun, pasien merasakan panas di sepanjang uretra. Sakit ginjal biasanya memancarkan Pareira Brava hanya pada satu arah dan yang sering terasa dari ginjal turun ke paha. Namun pada Berberis vulgaris, rasa sakit dari ginjal atau empedu dan kandung kemih memancarkan ke segala arah. pada gejala khusus ini berkaitan dengan rasa sakit kantung empedu, Berberis sangat efektif. Dalam waktu seminggu sampai sepuluh hari, batu-batu dari kandung empedu akan dikeluarkan melalui tinja. Pasien Berberis vulgaris menderita nyeri sendi seperti gout dan sangat mempengaruhi sendi kecil tangan dan kaki, dibandingkan dengan nyeri sendi yang melibatkan sendi besar (dalam Rematik). Rasa sakit di tangan dan jari, seperti asam benzoat, adalah sangat terkait dengan Berberis Vulgaris. Rasa sakit pada pinggul atau kaki dimulai segera setelah orang berdiri dan memburuk setelah berjalan jarak pendek, terutama bagian tumit dan telapak.

Pada orang yg menderita encok, Asam benzoat dapat lebih baik dari Berberis Vulgaris. Keduanya juga dapat digunakan secara bergantian. Homoeopaths berpengalaman percaya bahwa ketika jantung menjadi lemah akibat dari kegagalan hati sekunder, pertama-tama harus diberi Berberis untuk mengoreksi keadaan hati dan sebagai hasilnya, jantung menjadi normal kembali secara otomatis. Saat ada retensi produk dan asam urea dalam tubuh, Berberis Vulgaris memobilisasi mereka dari sana dan mengarahkan mereka ke darah, lalu kemudian dikeluarkan melalui ginjal. Ketika asam meningkat dalam darah, hal ini dapat mempengaruhi jantung. Jantung tidak dapat bekerja dengan baik kecuali limbah asam ini dikeluarkan. Jika tidak, Berberis Vulgaris tidak memiliki efek langsung pada kondisi jantung. Jika selama penggunaan Berberis vulgaris, hati terkena efek buruk, pasien harus minum banyak air sehingga jumlah urin meningkat. Produk dan limbah asam dapat dicuci keluar dari tubuh dengan cepat sehingga dapat mencegah mereka dari gangguan jantung lagi. Saat kram parah, maka pasien Berberis Vulgaris menangis tak terkendali disebabkan sakit encok yang pada Berberis menjadi lebih buruk pada saat bergerak. Pasien berjalan sangat lambat dan hati-hati, gejala ini butuh waktu untuk menghilang. Pasien merasa seolah-olah kepalanya dibungkus sesuatu. Pada Glonoine juga, ada perasaan kepala yang diikat perban. Sebuah topi dan kancing kerah ketat yang tak tertahankan. Tapi pada Berberis vulgaris tidak ada yang menutup kepala, orang merasa seolah-olah dipegang erat-erat. Seperti di Psorinum, pasien juga merasa terserang rasa lapar. Salah satu gejala dari Berberis adalah bahwa orang merasa seolah-olah ia telah ditikam di hati dan kantung empedu dengan pisau. Rasa sakit memancar seperti kembang api di semua bagian tubuh. Pasien Berberis kuning dan tinja warna tanah. Dalam kondisi ini, Cardus Marianus juga diberikan bersama dengan Berberis Vulgaris untuk meningkatkan efek yang menguntungkan. Ini dua obat bekerja sebagai ajuvan satu sama lain. Pada kasus penyakit hati, saya memberikan Berberis vulgaris dalam bentuk mother tingtur, sedangkan untuk masalah ginjal dan asam urat, saya gunakan potensi 30. Berberis Vulgaris dan Cardus Marianus memiliki konstitusi yang sama. Berberis Vulgaris berguna untuk perawatan sakit ginjal parah khususnya juga batu ginjal, tetapi harus digunakan selama periode yang lama sehingga berangsur-angsur melarutkan batu-batu dan diekskresikan. Berberis Vulgaris tidak mempengaruhi pada batu Asam oksalat, batu Oxalate sangat keras, dan dapat diobati dengan menggunakan sinar USG. Pada pengalaman saya, Silicea 6X dan Calcarea Fluor 6X diberikan bersama-sama untuk beberapa waktu, dapat melarutkan dan mengeluarkan batu oxalate. Dalam Berberis vulgaris, salah satu gejala adalah bahwa mulut terasa lengket karena tebal, lengket oleh dahak. Bintik kecil berkembang di lidah yang terasa mentah. Di pagi hari, orang merasa mual dan memiliki rasa panas di dada. Pada Berberis, dengan gerakan dan pada saat berdiri, kaki mulai sakit, dan mengintensifkan gejala saluran kemih. Penangkal : Kamper, Belladonna Potensi : Mother tingtur (Q)