(Virgin's Bower)
Clematis adalah sangat efektif berkaitan dengan semua penyakit kulit.
Sebagai hasil dari menelan racun Clematis, akan menghasilkan berbagai jenis penyakit kulit, seperti
eksim, gatal dan pembentukan lepuh dan jerawat. Mengenai
dampaknya pada kulit, menyerupai Rhus Tox, tetapi jauh lebih
kuat. Hal ini efektif terhadap kecenderungan untuk
mengembangkan kanker, terutama kanker kulit yang disebut
Epithelioma.
Pada Clematis, gejala kulit menjadi buruk pada air dingin, udara
dingin, kecuali ada masalah di dalam mulut. Sakit di gusi merasa
lega dengan penerapan air dingin, sedangkan saat panas
memperburuk itu. Lepuh di Clematis cenderung membuat
nanah kekuningan. Kondisi seperti kurap dan berbagai jenis
eksim juga baik dalam rentang tindakan dari Clematis. Bentuk
jerawat merah di kulit, yang sangat panas. Bentuk jerawat ini
sebagian besar di atas kepala, tangan dan wajah. Dengan pengecualian eksim, ada perasaan sesuatu yang
merayap di kulit. Menggaruk hanya menolong sementara. Ada rasa sakit di pelipis dan dispersi pikiran.
Udara terbuka menawarkan bantuan.
Clematis digunakan dalam banyak penyakit manusia yang berkaitan dengan system reproduksi,
terutama peradangan tali spermatika dan radang pembengkakan testis kanan (orkitis). Hanya bekerja
pada di bagian kanan. Gejala urin yang terkait mungkin sensitivitas sepanjang uretra dan frekuensi buang
air kecil jarang diikuti oleh panas di akhir. Aliran urin agak terganggu dan kadang-kadang dapat dalam
bentuk tetes, dan menggiring bola dapat berlanjut selama satu menit atau dua setelah tindakan buang air
kecil. Hal ini juga efektif dalam mengobati radang kandung kemih di sisi kanan. Keseluruhan gejala
Clematis adalah sama dengan Gonorea. Sakit gigi di Clematis semakin memburuk pada malam hari dan
dengan bau tembakau, terutama ketika tidur.
Pada Clematis, mata panas seperti luka bakar parah dan terasa hangat seolah-olah terbakar. Angin tak
tertahankan. Mata bengkak, terutama di sebelah kiri mata. Pasien merasa kesulitan saat membuka mata.
Sebuah gejala aneh pada Clematis adalah pasien umumnya merasa lemah setelah mengambil makanan.
arteri berdenyut, Pasien merasa kenyang segera setelah ia mengambil makanan. Ada nyeri dada yang
kuat, tajam turun ke perut, makin parah saat bernapas.
Titik karakteristik tentang Clematis adalah bahwa gejala memburuk sebanding dengan ukuran bulan.
Gejala juga menjadi lebih buruk setelah mandi. Satu hal yang perlu diingat tentang Clematis ketika
diberikan kepada pasien, mulut mereka terasa sangat kering dan mereka merasa haus. Haus yang
dihasilkan tidak akan padam dengan minum. pasien harus diperingatkan tentang gejala ini.
Antidot
Potensi
: Bryonia, Kamper
: 30-200
No comments:
Post a Comment